Transfer Inventory diperlukan ketika stok produk dari outlet tertentu sedang kosong atau sedikit dan tidak mencukupi. Agar persediaan produk senantiasa tercukupi dan terkendali, Anda dapat melakukan perpindahan stok produk dari gudang ke outlet.
Namun, jika Anda memiliki beberapa outlet dan setiap outlet memiliki stok tersendiri selain stok dari gudang, Anda juga dapat melakukan transfer order antar outlet tersebut untuk tetap menjaga ketersediaan stok.
Untuk memudahkan proses dan prosedur perpindahan stok, DealPOS menyediakan 4 alur perpindahan stok/transfer order yang dapat Anda pilih sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. Berikut adalah 4 alur yang disediakan:
Instant
2 Steps (Dispatch + Receive)
3 Steps (Request + Dispatch + Receive)
4 Steps (Request + Approve + Dispatch + Receive)
I. Mengatifkan Konfigurasi Transfer Order
Langkah 1. Klik Menu Setup, Kemudian Klik Menu Lainnya.
Langkah 2. Klik More Menu, Kemudian Klik Module (Configuration)
Langkah 3. Klik Logistics, Pilih dan Klik Alur Kerja (Workflow) Yang Diinginkan, Kemudian Klik Save.
II. Deksripsi Alur Transfer Order
Berikut adalah perbedaan dari masing-masing jenis transfer order.
A. Instant
Pada alur transfer order instan, Anda dapat langsung mengirim dan menerima stok ke/dari outlet lain.
Langkah 1. Klik Menu Logistic, Pilih Transfer Order, Kemudian Klik New.
Untuk melakukan transfer order klik tombol new di pojok kanan. Kemudian pilih dan klik outlet pengirim serta outlet penerima. Input item/produk yang ingin dikirim, kemudian klik tombol proses untuk melakukan transfer order.
Langkah 2. Status Diterima (Received)
Setelah dilakukan proses input, maka status pada invoice tranfer order akan langsung berubah menjadi diterima (received) dan secara otomatis akan mengurangi stok produk outlet pengirim serta menambah stok produk outlet penerima.
B. 2 Steps (Dispatch + Receive)
Pada alur transfer order dengan 2 langkah, terdapat dua langkah dalam melakukan transfer order antar outlet. Pertama, status transfer order akan berubah menjadi dikirim (dispatched). Kemudian jika sudah terkirim, maka perlu dilakukan proses penerimaan dengan mengklik tombol receive.
Langkah 1. Klik Menu Logistics, Kemudian Klik New.
Untuk melakukan transfer order klik tombol new di pojok kanan. Kemudian pilih dan klik outlet pengirim serta outlet penerima. Input item/produk yang ingin dikirim, kemudian klik tombol proses untuk melakukan transfer order.
Langkah 2. Status Dikirim (Dispatched)
Status pada invoice transfer order akan berubah menjadi dikirim (dispatched) dimana produk masih dalam proses pengiriman. Pada status dispatched, stok produk outlet pengirim sudah berkurang namun stok produk di outlet penerima belum bertambah karena belum diterima. Stok di outlet penerima akan bertambah jika sudah dilakukan proses penerimaan dengan mengklik tombol receive delivery.
Langkah 3. Menerima Pengiriman Stok (Receive Delivery)
Untuk menerima pengiriman stok, Anda dapat mengklik invoice terlebih dahulu, kemudian klik tombol menerima pengiriman (receive delivery). Setelah diterima status pada invoice akan berubah menjadi diterima (received) kemudian akan menambahkan stok outlet penerima.
Catatan:
Untuk dapat melakukan penerimaan pada jenis transfer order 2 langkah, mohon sebelumnya dipastikan bahwa grup pengguna yang digunakan sudah memiliki izin (permission) untuk dapat menerima transfer order. Anda dapat melakukan pengecekan konfigurasi, dengan klik menu user, group, kemudian klik grup pengguna yang digunakan, klik edit di pojok kanan atas, scroll ke bawah dan cari pada kolom Logistic, klik izin lainnya (more permission), kemudian centang pada TransferOrderReceiver.
C. 3 Steps (Request + Dispatch + Receive)
Pada alur transfer order dengan 3 langkah, setelah dilakukan penginputan produk. Maka status pengiriman akan berubah menjadi permintaan (request) terlebih dahulu, sebelum dilakukan proses pengiriman.
Langkah 1. Klik Menu Logistics, Kemudian Klik New.
Untuk melakukan transfer order klik tombol new di pojok kanan. Kemudian pilih dan klik outlet pengirim serta outlet penerima. Input item/produk yang ingin dikirim, kemudian klik tombol proses untuk melakukan transfer order.
Langkah 2. Status Pengiriman Berubah Menjadi Permintaan (Request)
Pada transfer order dengan alur 3 langkah, ketika sudah melakukan proses input produk maka status pengiriman berubah menjadi permintaan (request). Untuk melakukan pengiriman stok, Anda dapat mengklik invoice kemudian klik tombol kirim (send).
Setelah Anda mengklik tombol kirim (send), Anda dapat mengatur kembali kuantitas produk yang ingin dikirim.
Jika dilihat secara seksama, outlet penerima melakukan permintaan untuk kuantitas produk
Long sleeves T-Shirt varian ukuran L dan M sebanyak masing-masing 1, tetapi jumlah yang dikirim adalah 2 dan 3.
Sebelumnya mohon dipastikan grup pengguna Anda sudah memiliki izin (permission) TransferOrderEditor, agar dapat menggunakan transfer order dengan alur 3 langkah. Untuk mengecek, Anda dapat klik menu user, klik pada tab group, pilih dan klik grup pengguna yg digunakan, klik edit di pojok kanan, scroll ke bagian bawah, kemudian pada bagian Logistic, klik more permission dan centang TransferOrderEditor.
Langkah 3. Status Dikirim (Dispatched)
Setelah Anda mengklik tombol kirim (send), maka status invoice pengiriman barang akan berubah menjadi dikirim (dispatched) dimana produk sedang dalam proses pengiriman. Jika proses pengiriman sudah selesai dan diterima oleh outlet penerima, Anda dapat melakukan proses penerimaan dengan mengklik tombol terima pengiriman (receive delivery).
Langkah 4. Status Diterima (Received)
Setelah anda mengklik tombol menerima pengiriman (receive delivery) maka status invoice akan berubah menjadi diterima (received) dan secara otomatis akan mengurangi stok outlet pengirim dan menambah stok outlet penerima.
D. 4 Langkah (Request + Approve + Dispatch + Receive)
Pada alur transfer order dengan 4 langkah, setelah dilakukan penginputan dan status berubah menjadi permintaan (request), maka terdapat alur tambahan yaitu persetujuan (approval) sebelum dilakukan proses pengiriman.
Langkah 1. Klik Menu Logistic, Kemudian Klik New.
Untuk melakukan transfer order klik tombol New di pojok kanan. Kemudian pilih dan klik outlet pengirim serta outlet penerima. Input item/produk yang ingin dikirim, kemudian klik tombol proses untuk melakukan transfer order.
Langkah 2. Menyetujui Pengiriman Stok (Approve Delivery)
Pada transfer order dengan alur 4 langkah, setetelah selesai proses input produk maka status pengiriman berubah menjadi permintaan (request). Untuk memberikan persetujuaan proses pengiriman stok, Anda dapat mengklik menyetujui pengiriman (approve delivery).
Langkah 3. Status Disetujui (Approved)
Setelah Anda memberikan persetujuan atas pengiriman stok, maka status invoice akan berubah menjadi disetujui (approved). Untuk melakukan pengiriman, Anda dapat mengklik kembali nomor invoice kemudian klik tombol kirim (send).
Setelah Anda klik kirim (send), Anda dapat mengatur kembali kuantitas produk yang akan dikirim.
Sebelumnya mohon dipastikan grup pengguna Anda sudah memiliki izin (permission) TransferOrderApproval agar dapat menggunakan transfer order dengan alur 4 langkah. Anda dapat klik menu user, klik pada tab group, pilih dan klik grup pengguna yg digunakan, klik edit di pojok kanan, scroll ke bagian bawah, kemudian pada bagian Logistic, klik more permission dan centang TransferOrderApproval.
Langkah 4. Status Dikirim (Dispatched)
Setelah dilakukan proses pengiriman dengan mengklik tombol kirim (send) maka status invoice akan berubah menjadi dikirim (dispatched). Untuk menerima pengiriman stok Anda dapat mengklik terima pengiriman (receive delivery).
Apabila terpadat produk yang rusak atau hilang dalam proses pengiriman, Anda dapat melakukan penyesuaian kuantitas produk yang diterima. Klik drop down button pada tombol terima pengiriman (receive delivery) kemudian klik terima dan sesuaikan (receive and adjust) lakukan penyesuaian kuantitas produk, kemudian klik simpan (save).
Langkah 5. Status Diterima (Received)
Apabila proses pengiriman stok sudah selesai dan diterima, maka status pada invoice akan berubah menjadi diterima (received). Maka stok outlet pengirim akan berkurang dan menambah stok outlet penerima.
[Video Tutorial] Proses dan Prosedur Perpindahan Stok Antar Outlet (Mutasi Stok)
Anda juga dapat membaca artikel terkait lainnya:
Apabila Anda ingin melakukan konfigurasi untuk menampilkan biaya dan harga produk pada invoice pesanan transfer, silahkan baca artikel berikut:
Menampilkan Harga Modal dan Jual Pada Tranfer OrderApabila Anda ingin mencetak slip pengepakan, silahkan baca artikel berikut: Mencetak Slip Pengepakan
Apabila anda ingin membuat proses pengiriman barang ke pelanggan, silahkan baca artikel berikut:
Cara Membuat Proses Pengiriman/Fulfillment (Pick, Pack, and Ship)
DealPOS adalah Aplikasi Kasir Online yang dirancang khusus untuk bisnis retail yang berkategori Fashion, Minimarket, Electronic, Fresh Food dan Toko Bangunan.
Dengan DealPOS, kamu dapat mengelola inventory toko online dan offline secara realtime dalam satu platform. Kamu juga bisa berjualan secara omnichannel (offline dan online), karena DealPOS terintegrasi dengan Marketplace (Shopee, Tokopedia, Tiktok Shop, Lazada) dan Webstore Instant (Shopify dan WooCommerce).